KONDISI ORANG BERAGAMA KRISTEN DI AKHIR ZAMAN

KONDISI ORANG BERAGAMA KRISTEN DI AKHIR ZAMAN

Bacaan Firman Tuhan:
2 Tim 3:1-7, Dalam terjemahan LAI dan NIV:

Perhatikan baik-baik cara hidup orang-orang di bawah ini, mereka mengaku orang Kristen namun mereka tidak lebih daripada seorang beragama Kristen. Apakah perbedaannya? Orang Kristen nampak dari karakter Kristus yang makin hari makin kelihatan dari kehidupaannya sedang orang beragama Kristen nampak dari KTP-nya & aktivitas “agama”nya, namun cara hidup dan nilai-nilainya sama dengan dunia.

Mencintai dirinya sendiri (lovers of themselves)
Menjadi hamba uang (lovers of money, cinta akan uang)
Membual (boastful, sombong, besar mulut)
Menyombongkan diri (proud)
Pemfitnah (abusive, kasar, kejam, suka menghina dengan kata-kata kasar)
Berontak terhadap orangtua (disobedient to their parents, tidak taat pada orangtua)
Tidak tahu berterimakasih (ungrateful)
Tidak memperdulikan agama (unholy, tidak kudus)
Tidak tahu mengasihi (without love, tanpa kasih)
Tidak mau berdamai (unforgiving, tidak mau mengampuni)
Suka menjelekkan orang lain (slanderous,pemfitnah/pengumpat)
Tidak dapat mengekang diri (without self-control, tanpa penguasaan diri)
Garang (Brutal, kejam)
Tidak suka yang baik (not lovers of good)
Suka mengkhianat (treacherous, berkhianat/curang)
Tidak berpikir panjang (rash, gegabah, terburu-buru)
Berlagak tahu (conceited, sombong, angkuh)
Lebih menuruti hawa nafsu daripada Tuhan (lovers of pleasure rather than lovers of God, lebih mencintai kenikmatan daripada mengasihi Tuhan)
Secara lahiriah menjalankan ibadah tapi pada hakekatnya memungkiri kekuatannya (having form of godliness but denying its power, menjalankan bentuk keagamaan namun menolak/tidak percaya kuasanya)
Suka menyelundup rumah orang lain dan menjerat perempuan-peremupuan lemah yang sarat dengan dosa dan dikuasai oleh berbagai-bagai nafsu ( who worm their way into homes and gain control over weak willed women, who are loaded down with sins and are swaged by all kinds of evil desires, suka masuk ke dalam rumah/urusan orang lain dan menguasai kehidupan para wanita lemah, yang penuh dengan keinginan dosa dan berbagai nafsu jahat yang tersembunyi)
Selalu ingin diajar namun tidak pernah dapat mengenal kebenaran (always learning but never able to acknowledge the truth, selalu belajar tetapi tidak pernah mau menerapkan kebenaran)

PESAN TUHAN,” JAUHILAH MEREKA ITU” (ayat 5b) (have nothing to do with them)

Mat 16: 6, 11-12,” Berjaga-jagalah dan waspadalah terhadap ragi atau ajaran-ajaran Farisi atau Saduki.

Ef 5:5-17, mengajarkan:

Ingatlah ini baik-baik:

Tidak ada orang sundal (immorality)
Tidak ada orang cemar (impure)
Tidak ada orang serakah (greedy)
Catatan ketiganya termasuk penyembahan berhala

So, mereka tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah.

Apa yang harus dilakukan anak Tuhan (orang Kristen)?

Ef 5: 8-11, anak-anak terang (orang Kristen) akan menelanjangi perbuatan perbuatan dosa.

Ef 5:14;
Sadar (bangunlah)
Bertindak (bangkitlah)
Disertai Tuhan (Kristus bercahaya atasmu)

Kala masih ada waktu, mari kita bertobat dan sungguh-sungguh menjadi seorang Kristen dan bukan sekedar beragama Kristen.